Asahan Terkini
Pria yang Jadi Tersangka karena Tikam Pelaku Pengeroyokan di Asahan Kini Berdamai dengan Korban
Haris Fadila kini dapat menghirup udara segar setelah berdamai dengan para pelaku pengeroyokan Aryo Seno, Bagus Pranata.
Penulis: Alif Al Qadri Harahap | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, KISARAN - Haris Fadila kini dapat menghirup udara segar setelah berdamai dengan para pelaku pengeroyokan Aryo Seno, Bagus Pranata yang sebelumnya diamankan oleh Satreskrim Polres Asahan.
Upaya perdamaian berhasil ditempuh kedua belah pihak tanpa adanya paksaan setelah kedua belah pihak saling cabut laporan.
Haris mengakui perbuatannya yang telah menikam korban sehingga saat ini korban masih dirawat di rumah sakit.
Kasat Reskrim Polres Asahan, AKP Imanuel P Simamora membenarkan hal tersebut. Menurutnya, kedua belah pihak saling lapor dan kini sudah bersepakat berdamai dengan mencabut laporannya.
"Proses hukum sebenarnya sudah berjalan, masing-masing pihak sudah kami tahan dan masing-masing pihak juga sudah menyesali perbuatannya dan mengambil sikap untuk melakukan perdamaian," ujar Kasat Reskrim Polres Asahan, AKP Imanuel P Simamora, Kamis (20/11/2025).
Lanjutnya, akibat permintaan dari kedua belah pihak, Satreskrim Polres Asahan melakukan proses perdamaian.
Sementara Haris Fadila mengaku perdamaian ini berhasil dilakukan atas permintaan antara kedua belah pihak.
"Saya akui saya salah melakukan penikaman terhadap korban hingga korban dirawat di rumah sakit. Dan pihak korban juga mengakui telah mengeroyok saya," ujar Haris Fadila.
Iya juga mengaku, bahwa isu ada permintaan uang sebesar Rp 50 juta yang beredar di masyarakat adalah permintaan dari keluarga korban.
"Kami berterima kasih kepada Polres Asahan yang telah membantu kami melakukan perdamaian, dan perdamaian ini tidak ada kami mengeluarkan uang," pungkasnya.
(cr2/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| Bea Cukai Teluk Nibung Musnahkan 1,7 Juta Batang Rokok Ilegal dan Barang Selundupan Senilai Rp1,1 M |
|
|---|
| Bea Cukai Teluk Nibung Musnahkan 1,7 Juta Batang Rokok Ilegal, Potensi Rugikan Negara Rp 1,1 M |
|
|---|
| Diduga Dibuang, Bayi Laki-laki Ditemukan Tak Bernyawa di Asahan |
|
|---|
| Pemkab Asahan Adakan Operasi Katarak Gratis di RSUD Kisaran pada 14 Desember 2025 |
|
|---|
| Seleksi 4 Kepala Dinas di Asahan Dibuka, 19 ASN Lolos dalam Seleksi Berkas dan Jalani Ujian |
|
|---|
