Medan Terkini
Pelaku Pembakaran Rumah Hakim Dikabarkan Ditangkap, Begini Tanggapan Kapolrestabes Medan
Kapolrestabes Medan Kombes Jean Calvijn Simanjuntak terkesan masih tertutup soal kabar penangkapan terduga pelaku pembakaran rumah hakim.
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - Kapolrestabes Medan Kombes Jean Calvijn Simanjuntak terkesan masih tertutup soal kabar penangkapan terduga pelaku pembakaran rumah Khamozaro Waruwu, hakim pengadilan negeri Medan.
Diketahui, Khamozaro Waruwu merupakan ketua Majelis Hakim yang sedang menyidangkan dugaan korupsi jalan di Sumut, melibatkan Kepala Dinas PUPR Sumut, Topan Ginting.
Saat diwawancarai, Calvijn tidak membenarkan maupun membantah adanya terduga pelaku pembakaran yang ditangkap.
Mantan Dirresnarkoba Polda Sumut itu mengatakan nantinya ia akan menyampaikan secara utuh.
"Saya menjelaskan yang tadi dan tidak lama lagi. Mudah-mudahan kami akan menjelaskan secara holistik, supaya ini bisa tuntas dan sempurna,"kata Kapolrestabes Medan Kombes Jean Calvijn Simanjuntak, Rabu (19/11/2025).
Dalam kasus terbakarnya rumah hakim Khamozaro Waruwu pada Selasa 4 November kemarin, Polisi memeriksa 49 saksi.
Mereka yang diperiksa mulai dari korban, petugas kebersihan, petugas pemadam kebakaran, hingga kepala lingkungan.
Kombes Jean Calvijn Simanjuntak mengatakan ada yang menarik ketika memeriksa Closed Cirkuit Television (CCTV).
Rekaman video cctv itu dinilai menarik sesudah disesuaikan dengan keterangan saksi.
Namun demikian ia enggan menyebutkan apa hal menarik yang penyidik temukan.
"Satu yang menarik itu ada satu yang betul betul yang perku kita dalami terkait dengan pantauan cctv tersebut. Apapun itu kita sudah kita kumpulkan, pantauan beberapa cctv kita sambungkan itu yang sedang kita dalami sekarang. Sementara itu yang kita sampaikan."
Sebelumnya, rumah Ketua Majelis yang menyidangkan korupsi jalan di Sumut, Khamozaro Waruwu terbakar, Selasa 4 November kemarin, pagi.
Ketika diwawancarai, ia menyebut, sebelum kebakaran kerap mendapatkan telepon dari nomor nomor yang tidak dikenal.
Apalagi, saat dia menjadi Ketua Majelis Hakim yang memimpin sidang terdakwa korupsi jalan, Direktur Utama PT Dalihan Na Tolu Grup, Akhirun Piliang alias Kirun dan anaknya, Direktur PT Rona Mora, Rayhan Dulasmi, yang ditangkap bersama Topan.
Sidang korupsi jalan di Sumut mulai bergulir sejak September 2025, dan turut menghadirkan sejumlah pejabat yang terlibat suap pembangunan jalan tertinggal itu.
| Kronologi Pembunuhan Mahasiswa UMA di Medan, Pelaku Sempat Kabur dan Kembali Lagi ke Rumah Korban |
|
|---|
| Sebelum Dibunuh, Mahasiswa UMA Medan dan Pelaku Sempat Hisap Ganja Bareng |
|
|---|
| 2 Kepala Dinas Terjerat Korupsi, Wali Kota Medan Tunjuk Dua Pejabat Mengisi Jabatan yang Kosong |
|
|---|
| DPRD Sumut Desak Gubsu Bobby Lantik Pejabat Defenitif untuk Isi 6 Jabatan Kosong di Pemprov Sumut |
|
|---|
| Hadiri Konferda PDIP Sumut, Edy Rahmayadi Jadi Tamu Spesial dan Didoakan Jadi Gubernur 2029 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kapolrestabes-Medan-Kombes-Jean-Calvijn-Simanjuntak-ketika_111.jpg)