OTT KPK di Riau
Profil Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Kena OTT KPK
KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Riau pada Senin (3/11/2025). Gubernur Riau dikabarkan kena OTT KPK
Setelah lulus MTS, Wahid melanjutkan pendidikan ke Bukit Tinggi, Sumatera Barat.
Wahid lalu kembali ke Riau menyelesaikan S1 di UIN Suska Riau dan S2 di Universitas Riau pada 2021.
Dalam karier politik, Wahid duduk sebagai anggota DPRD Riau dari Fraksi PKB pada 2009-2014.
Tahun 2014-2019, Abdul Wahid kembali mendapat amanah dan ditunjuk menjadi Ketua Fraksi PKB DPRD Riau pada 2014-2019.
Kariernya melesat pada 2019-2024 kala Abdul Wahid dipercaya masyarakat untuk duduk di DPR RI.
Wahid bahkan dipercaya sebagai Wakil Ketua Badan Legislasi DPR RI.
Pada tahun berikutnya, Abdul Wahid kembali terpilih sebagai anggota DPR RI periode 2024-2029.
Namun Abdul Wahid memilih mundur dan maju sebagai calon Gubernur Riau bersama SF Hariyanto.
Pilihan politik Wahid ternyata tepat. Ia memenangkan pertarungan politik menjadi sosok nomor 1 di Riau.
Namun, karier moncer Wahid berakhir di tangan KPK. Ia terjaring operasi senyap KPK pada Senin, 3 November 2025.
Harta Kekayaan
Berdasarkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN), Abdul Wahid memiliki total harta Kekayaan sebesar Rp 4,8 miliar untuk periodik 2023.
Rincian harta kekayaan
A. Tanah dan bangunan Rp 4.905.000.000
Tanah dan bangunan seluas 100 m2 di Kota Pekanbaru, hasil sendiri Rp 800.000.000
Tanah dan bangunan seluas 375,75 m2 di Kota Pekanbaru, hasil sendiri Rp 55.000.000
Tanah dan bangunan seluas 10.000 m2 di Indragiri Hilir, hasil sendiri Rp 20.000.000

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.