Sumut Terkini
Penjual Bensin Eceran Ini Jadi Korban Perampasan 2 Oknum Pers di Sidikalang, Uang Rp 1,5 Juta Raib
Samida menyebut, saat menerima uang tersebut, tiba-tiba datang 2 orang yang tidak dikenalinya ke kios itu.
Penulis: Alvi Syahrin Najib Suwitra | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.COM, SIDIKALANG- Seorang pedagang minyak eceran di Jalan Sitelu Nempu Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi menjadi korban pencurian dan kekerasan oleh 2 oknum yang mengaku sebagai wartawan.
Aksi itu terjadi saat korban, Samida Marpaung (59) baru saja menerima uang sebesar Rp 1 juta 500 ribu dari supir yang hendak mengantar BBM ke desa-desa yang ada di Kecamatan Lae Parira Kabupaten Dairi pada tanggal 27 Oktober sekitar pukul 19.30 WIB.
Samida menyebut, saat menerima uang tersebut, tiba-tiba datang 2 orang yang tidak dikenalinya ke kios itu.
2 pria itu datang dan langsung marah - marah kepada Samida, serta menuduh melakukan penimbunan BBM.
Belakangan diketahui, identitas kedua pria tersebut berinisial LTH dan BN.
"Mereka saat itu datang dan marah - marah kepada saya. Mereka mengancam akan membawa mobil yang berisikan jerigen itu sambil membanting bagian pintu bak mobil pick up, " ujarnya, Kamis (30/10/2025).
Keduanya pun meminta 2 bungkus rokok merek Surya kepada Samida dengan nada tinggi. Samida pun bergegas ke steling rokok, dan mengambil sebungkus rokok Surya dan Sampurna.
"Saya bilang, (rokok) Suryanya tinggal satu bungkus. Kalau satu lagi Sampurna mau? Baru salah satunya merasa keberatan dan maunya rokok Surya, " katanya.
Sebagai gantinya, Samida memberikan selembar uang yang hasil penjualan BBM kepada salah satu pria itu.
Akan tetapi, teman satunya lagi merasa keberatan, dan juga ingin meminta uang kepada Samida.
Samida pun memberikan selembar uang kepada kedua pria itu, namun pria berinisial LTH malah mengambil seluruh uang yang ada di tangan Samida.
"Saya kasih mereka satu satu uang. Namun katanya kurang. Jadi saya tambahi lagi. Tapi tiba - tiba yang marga H itu langsung menarik semua yang dan rokok yang ada di tangan saya sambil pergi, " terang Samida.
Samida yang saat itu sedang sendirian di kios hanya bisa terpaku dan melihat kedua pria itu pergi dengan membawa uang dan sebungkus rokok.
"Saya hanya bisa melihat, dan pas mereka pergi, saya langsung ketakutan dan menutup kios saya, " ungkapnya.
Dikatakannya, saat kejadian berlangsung, salah seorang pria itu menggunakan baju dengan tulisan "pers" di bagian dada. Sementara seorang lagi menggunakan jaket, dan berjalan pincang.
| Curi Kotak Infak, Gasak Motor Pinjaman: Dua Pemuda Deli Tua Ditangkap Polisi |   | 
|---|
| Gubsu Bobby Tanggapi Permintaan Buruh soal Kenaikan UMP 8 Persen, Begini Katanya |   | 
|---|
| Truk Tergelincir di Turunan Simatorkis, Lalu Lintas Padangsidimpuan-Sibolga Sempat Lumpuh |   | 
|---|
| Didemo Masyarakat, Polda Sumut Diminta Usut Dugaan Gudang LPG Oplosan: Kalau Tidak, Kami ke Mabes |   | 
|---|
| Soal Guru yang Dilaporkan ke Polisi oleh Wali Murid, Bobby: Tidak Mengajar Lagi karena Takut |   | 
|---|


 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											 
											 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.