Putra Sulung Ipda Anumerta Martua Sigalingging Fokus Sekolahkan Enam Adiknya
"Saya tidak pacaran dulu dan menikah dulu. Fokus bantu sekolahkan adik-adik hingga tamat. Kasihan Mamak (Mianna Manalu menanggung beban sendiri)"
"Empat orang adik masih SD dan dua orang SMP. Satu adikku SMA. Kami sangat bermohon kepada Pak Kapolri dan Kapolda bisa diluluskan Polisi, adikku James," katanya.
Menurutnya, bila James lulus jadi Polisi beban Mianna Manalu sekolahkan anak-anaknya makin berkurang. Apalagi selama ini keluarga menghadapi masalah ekonomi yang serius.
Ia menceritakan, Ferdy Sigalingging, adeknya sempat kuliah di UNIKA, namun terpaksa cuti. Ipda Anumerta Martua Sigalingging terpaksa menyarankan Ferdy untuk cuti sementara karena tak sanggup membiayai kebutuhan anak-anaknya.
"Ferdy kuliah di Unika tapi cuti karena orangtua tidak sanggup biaya kuliah.
Jadi kemarin dua orang yang kuliah dan Bapak tugas di Polda. Jadi tiga dapur, jadi banyak kali biaya," ujarnya.
Dia mengungkapkan, Ipda (Anumerta) Martua Sigalingging cerita tidak sanggup memenuhi biaya kuliah dua anaknya. Sehingga, meminta Ferdy untuk cuti dan kembali melanjutkan kuliah bila Rony selesai.
"Rencananya memang stop dulu kuliahnya tunggu saya selesai dan dapat kerja. Seharusnya kembali lanjut, namun Bapak sudah tiada," katanya.
Adapun permintaan keluarga pengin James, anak ketiga pasangan Ipda Martua Sigalingging dan Mianna Manalu lulus polisi. Agar dapat meringankan beban keluarga.
"Ibu saya enggak kerja kalau adik saya jadi Polisi dapat bantu beban orangtua untuk sekolahkan adik-adik. Kemudian beban yang dipikul orangtua berkurang," ujarnya.
Ia menyampaikan, tidak akan meminta bantuan dari kepolisian. Tapi, dia bermohon Kapolri Jenderal Tito Karnavian dapat meluluskan James, adiknya tes masuk Polisi.
Sebelumnya, James pernah mengikuti tes Polisi di Polres Tapanuli Selatan. Namun, gagal pada seleksi administrasi karena tidak punya sertifikat komputer. Padahal, James sudah dua tahun persiapkan fisik.
Selama dua tahun terakhir, lanjutnya, James sudah latihan fisik. Saban hari, berlari, dan berenang agar memenuhi standar yang ditentukan panitia seleksi.
"James sudah dua tahun latihan fisik selama dua tahun. Mulai dari lari hingga berenang. Semua dilakukan untuk penuhi keinginannya bukan keinginan orangtua," katanya.
(tio/tribun-medan.com)