Alasan Wasekjen Gerindra Andre Rosiade Gak Percaya Aksi Demo Mahasiwa Ditunggangi
Alasan Wasekjen Gerindra Andre Rosiade Gak Percaya Aksi Demo Mahasiwa Ditunggangi
Alasan Wasekjen Gerindra Andre Rosiade Gak Percaya Aksi Demo Mahasiwa Ditunggangi
TRIBUN-MEDAN.com - Alasan Wasekjen Gerindra Andre Rosiade Gak Percaya Aksi Demo Mahasiwa Ditunggangi.
//
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Andre Rosiade tak percaya sejumlah mahasiswa yang demo di depan gedung DPR terkait penolakan RKUHP dan UU KPK ditunggangi oleh pihak tertentu.
Baca: Alasan Wasekjen Gerindra Andre Rosiade Gak Percaya Aksi Demo Mahasiwa Ditunggangi
Baca: BERITA KESEHATAN: Selain Cokelat, 9 Daftar Makanan Penghilang Stres, Termasuk Alpukat & Daunan Hijau
Andre mengatakan, tudingan aksi demo mahasiswa telah ditunggangi oleh pihak tertentu adalah isu lama yang sering diulang.
"Saya yakin tidak ada yang menunggangi (aksi demo mahasiswa) isu mahasiswa ditunggangi itu adalah isu lama," kata Andre dalam acara Kompas TV "Gerakan Gen Z, Wajah Baru Demokrasi", Sabtu (28/9/2019).
Baca: Download Lagu: Kumpulan Lagu Alan Walker - Lagu MP3 & MP4: Lily, Diamond Heart, dan Lagu Lainnya
Baca: Ridwan Kamil Temui para Demonstran Malam Hari, Gelar Dialog Terbuka, Pesan Gubernur Jabar soal Demo
Andre mengatakan, sejumlah mahasiswa yang berdemo tentu dikoordinir oleh presiden mahasiswa (Presma) sesuai universitas masing-masing.
"Saya percaya bahwa mahasiswa yang berdemonstrasi sekarang mereka adalah dipimpinan presiden mahasiswa, adalah dari dari badan formal dari BEM, bukan badan informal," ujarnya.
Baca: BEDA, Jokowi Keluarkan Perppu Dianggap gak Hormati DPR, Pengamat: Perppu Itu Veto bagi Presiden
Selanjutnya, Andre mengatakan, mahasiswa tidak perlu takut dituduh ditunggangi oleh pihak tertentu. Ia mengingatkan, agar aksi demo mahasiswa dilakukan sesuai koridor.
"Saya rasa teman-teman terus saja berjuang sesuai koridor teman-teman, yang diyakini percayalah mahasiswa kalau murni gerakan nya pasti didukung rakyat," pungkasnya.
KPK TERKINI - Setelah Janji Jokowi, Sinyal Keluarkan Perppu UU KPK, Febri Diansyah Jawab Posisi KPK.
//
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lebih memilih untuk menunggu langkah konkret Presiden Joko Widodo (Jokowi) apabila benar-benar ingin menerbitkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Undang-Undang KPK.
Baca: BREAKING NEWS: Polda Sumut Akhirnya Menangguhkan Penahanan 40 Mahasiswa yang jadi Tersangka
Baca: Majelis Hakim Bebaskan Terdakwa Penganiayaan, Padahal Jaksa Tuntut Enam Bulan Penjara
Juru Bicara KPK Febri Diansyah menanggapi pernyataan Jokowi yang mempertimbangkan menerbitkan Perppu usai bertemu dengan tokoh lintas bidang di Istana Merdeka pada Kamis (26/9/2019) kemarin.
"Jadi kalau misalnya Presiden memutuskan melakukan tindakan penyelamatan terhadap pemberantasan korupsi dengan menerbitkan atau tindakan-tindakan yang lain, posisi KPK saya kira saat ini lebih pada menunggu ketika itu diterbitkan saja," ujar Febri kepada wartawan, Jumat (27/9/2019).