Tiba-tiba Muncul Kabar Putri Candrawathi Gangguan Jiwa dan Mental, LPSK : Potensi PTSD

Tiba-tiba muncul kabar tentang kejiwaan dan mental Putri Candrawathi. Usai laporan pelecehan dihentikan, Putri

Editor: Dedy Kurniawan
Ho/ Tribun-Medan.com
Kolase Foto Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dan Brigadir J 

TRIBUN-MEDAN.com - Tiba-tiba muncul kabar tentang kejiwaan dan mental Putri Candrawathi.

Usai laporan pelecehan dihentikan, Putri Candrawathi mendadak gangguan jiwa dan mentaln

Pascatewasnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir Yosua di rumah dinas eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo, Istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi meminta perlindung ke LPSK.

Putri Candrawathi meminta perlindung ke LPSK (Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban).

Baca juga: Nikmati Hari Kemerdekaan di “Pekan Kuliner Nusantara” bersama Ibis Styles Medan Pattimura

Namun, LPSK menolak memberi perlindungan pada Putri Candrawathi.

LPSK menyebutkan alasan kenapa menolak memberi perlindungan Putri Candrawathi. 

Baca juga: Mengharukan, 40 Hari Kepergian Brigadir Yosua, Sang Ibu Minta Pendeta Doakan Putri Candrawathi

Baca juga: HARGA Emas Antam di Medan Alami Penurunan, Kini di Posisi Rp 984.410 per Gram


 
LPSK menolak memberi perlindungan ke Putri Candrawathi karena menilai istri Irjen Ferdy Sambo itu kena mental. Itulah kesimpulan LPSK.

Dikatakan Wakil ketua LPSK Susilaningtia, kondisi terkini Putri Candrawathi belum pulih secara mental.

Bahkan ditemukan adanya tanda masalah pada kesehatan jiwa Putri Candrawathi.

Menurutnya, kondisi tersebut berpotensi menimbulkan bahaya pada diri sendiri dari Putri Candrawathi.

Baca juga: Nasib Kasat Resnarkoba Ditangkap Diduga Edar Narkoba, Brigjen Halomoan Siregar Beber BB Sabu Disita

"Tidak ditemukan adanya risiko keberbahayaan yang dipersepsikan sebagai ancaman dari pelaku kekerasan seksual yang sudah tewas. Tapi, ditemukan potensi risiko keberbahayaan terhadap diri sendiri," ujarnya saat konferensi pers di Kantor LPSK, Ciracas, Jakarta Timur, Senin (15/8/2022).

Baca juga: Mengharukan, 40 Hari Kepergian Brigadir Yosua, Sang Ibu Minta Pendeta Doakan Putri Candrawathi


 
Apalgi, kondisi dari Putri Candrawathi ini berpotensi mengalami gangguan yang berkepanjangan atas peristiwa yang mengerikan atau PTSD.

PTSD (Post Traumatic Stress Disorder) adalah gangguan stress pascatrauma karena kondisi kesehatan jiwa yang dipicu oleh peristiwa traumatis.

Kondisi tersebut bisa saja dialami Putri Candrawathi selama berbulan-bulan atau bahkan menahun.

"Ditandai dengan kondisi psikologis menjadi PTSD disertai kecemasan dan depresi," dia menjelaskan.

Sumber: Tribun Jambi
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved