Hari Ananda, Anggota DPRD Sergai Dituduh Telantarkan Istri Siri, BKD: Silakan Melapor

TRIBUN-MEDAN.COM,SERGAI - Hari Ananda, anggota DPRD Sergai Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dituding telantarkan istri siri dan anaknya.

Namun, sampai saat ini, Hari Ananda yang dikonfirmasi masih memilih tidak mau bicara.

Menyangkut kasus dugaan penelantaran ini, Ketua Badan Kehormatan Dewan (BKD) DPRD Sergai, Long Way Pakpahan meminta kepada FH, istri siri anggota DPRD Sergai Hari Ananda untuk segera melaporkan masalah ini ke lembaga legislatif tersebut. 

Baca juga: Duh, Anggota DPRD Sergai Kader PPP Kawin Lagi, Istri Kedua Ditelantarkan tak Dinafkahi

"Tugas kami adalah menjaga kehormatan lembaga ini. Tapi kami sulit untuk penyelidikan jika tidak ada bukti permulaan. Jika seperti itu, kami usulkan agar yang bersangkutan mengirimkan surat melalui Ketua DPRD, dan nanti akan diteruskan kepada kami. Supaya nanti kami bisa menindaklanjuti apa aduan tersebut," kata Long Way kepada Tribun, Jumat (10/2/2023). 

Long Way mengatakan, telah mengetahui kabar itu melalui media.

Menurutnya, kasus nikah siri dan dugaan penelantaran anak itu bisa saja dilaporkan ke BKD selaku lembaga yang menjaga kehormatan dewan. 

Baca juga: Respon Badan Kehormatan Dewan Soal Istri Siri Oknum Anggota DPRD Sergai yang Merasa Ditelantarkan

"Tahu dari media, cuma kami belum mengetahui kebenarannya seperti apa. Sebenarnya bisa (dilaporkan), namun kami minta disurati. Karena siapapun orang dan lembaga yang merasa dirugikan oleh anggota dewan, bisa melapor kepada pimpinan nanti akan diteruskan kepada kami," kata dia. 

"Jika nanti surat sudah kita terima pasti kita tindaklanjuti, kemudian dari situ nanti akan ada rekomendasi berdasarkan fakta yang ada," ujarnya. 

Kendati demikian, politisi Golkar itu menilai persoalan Hari Ananda dengan istri sirinya itu harusnya dapat diselesaikan secara kekeluargaan tanpa dibawa ke lembaga DPRD. 

Baca juga: Istri Oknum Perwira TNI AL yang Dituding Berzina Laporkan Kasat Hingga Penyidik Polres Tebingtinggi

"Tapi menurut kita harusnya kasus itu bisa diselesaikan secara kekeluargaan tanpa dibawa ke lembaga DPRD. Karena tidak ada sesuatu yang tidak bisa diselesaikan," tutupnya. 

Sementara itu, menurut FH, istri kedua Hari Ananda, dia termakan bujuk rayu sosok pengusaha tersebut.

FH menikah dengan Hari Ananda pada 16 Juli 2021 lalu tanpa restu dari istri pertama Hari Ananda. 

Dari pernikahannya itu, FH dan Hari Ananda dikaruniai satu orang anak, yang sekarang menginjak usia dua tahun. 

"Awal perkenalannya saya bertemu dengan dia di Bandara Kualanamu," kata FH, Kamis (9/2/2023). 

Baca juga: Oknum Anggota DPRD Pandeglang Inisial Y Ditetapkan Polisi jadi Tersangka Kasus Asusila!

Setelah perkenalan itu, komunikasi antara keduanya semakin intens.

Hari Ananda kemudian merayu FH agar mau menikah siri dengannya. 

"Saya dirayu sama dia biar mau menikah siri. Katanya menikah itu ibadah. Karena bicaranya saat itu manis sekali," kata FH.

FH mengakui, bahwa saat itu dia sudah tahu Hari Ananda sudah punya istri dan anak.

Namun, Hari Ananda terus merayu FH.

Baca juga: VIRAL Oknum Anggota DPRD Cekik Istrinya karena Chat Mesranya dengan Wanita Lain Tersebar di Kantor

Alasannya, istri pertamanya sudah memberi restu.

"Saat itu dia bilang istrinya sudah tahu, dan saya tidak menolak," ujar FH. 

Tak berselang lama menjalani bahtera pernikahan, FH dan Hari dikaruniai seorang putra.

Namun, sejak itu sikap Hari berubah. 

Dia kerap meninggalkan FH dan kembali ke rumah bersama istri pertamanya.

Baca juga: Kasus Video Call Panas (VCS) Oknum Anggota DPRD Terus Bergulir, Kini Dipecat Partai dan Proses PAW

FH bilang, istri Hari tak setuju atas pernikahan dirinya dengan Hari Ananda.

Sejak saat itu, FH pun harus seorang diri membesarkan anaknya. 

"Kami sudah punya anak, tapi sejak dia kembali ke istrinya itu dia tidak pernah temui aku dan anaknya. Dia malah sudah menalak saya sejak tahun lalu," ujarnya. 

Selain itu, FH juga mengaku tidak dinafkahi oleh Hari. Hari hanya beberapa kali mengirimkan uang untuk dia dan anaknya. 

Baca juga: OKNUM Anggota DPRD Mesum di Batubara Dilaporkan Soal Penggelapan Uang Pembelian Lembu

"Dia juga tak beri nafkah, hanya kasih beberapa kali, kirim uang Rp 3 juta nanti bulan depan tidak lagi, sementara itu keperluan anak banyak juga kan," tambahnya. 

Sebagai seorang perempuan, FH tak pernah menyangka Hari akan meninggalkannya tanpa memberi tanggungjawab.

Dia juga heran, sebagai anggota DPRD Sergai dan kader partai berbasis agama, Hari tidak menunjukan tanggung jawab terhadap dirinya dan masa depan anaknya.

Baca juga: BIKIN MALU, Oknum Anggota DPRD Sergai Disinyalir Gelapkan Anggaran Desa

"Kalau saya berharap agar dia tanggung jawab terhadap masa depan anaknya. Apalagi dia anggota dewan. Jika tidak, saya berencana melanjutkan ini ke ranah hukum," katanya. 

Terpisah, Sekretaris PPP Kabupaten Sergai juga belum mau merespon soal masalah Hari Ananda ini.(tribun-medan.com)