Mutilasi

Ternyata Ini Alasan Heru Memutilasi Korbannya hingga 65 Bagian, Motif Terlilit Utang di 3 Pinjol

AI dan Heru Prastiyo ternyata tidak berpacaran. Heru Prastiyo mengaku AI open BO, dan ia sudah dua kali menyewa jasa korban.

Tribun Medan
Pelaku yang Memutilasi Ibu Muda di Sleman 

TRIBUN-MEDAN.com - Pelaku mutilasi seorang wanita berinisial AI (34), Heru Prastiyo membeberkan hubungannya korban.

Setelah ditangkap polisi di Temanggung, Jawa Tengah, Heru Prastiyo mengaku ia dan korban bukan pasangan kekasih.

Mulanya pemuda 24 tahun itu membeberkan kronologi pembunuhan dan mutilasi AI d sebuah wisma melati di Pakem, Sleman, Yogyakarta.

Ia lalu membawa AI ke sebuah wisma melati yang sebelumnya sudah dipesannya.

Saat korban lengah, Heru Prastiyo langsung menyerang korban dengan membabi buta menggunakan senjata tajam yang telah ia siapkan.

"Pertama kali menggorok lehernya menggunakan pisau besar," kata Heru Prastiyo sambil menunduk.

Heru Prastiyo mengaku kemudian ia memutilasi AI menjadi tiga bagian besar, dan 62 bagian kecil di kamar mandi.

 

"Saya memutilasinya di kamar mandi. Pakai cutter dan gunting," ucap Heru Prastiyo.

Terkuak alasan Heru Prastiyo (23) tega memutilasi teman perempunnya AI (34) menjadi tiga bagian besar dan 62 bagian kecil di sebuah penginapan di Pakem, Sleman, Yogyakarta.
Terkuak alasan Heru Prastiyo (23) tega memutilasi teman perempunnya AI (34) menjadi tiga bagian besar dan 62 bagian kecil di sebuah penginapan di Pakem, Sleman, Yogyakarta. (tribunjogja)

Melihat kondisi kamar yang disewannya penuh darah, Heru Prastiyo sempat membersihkan sekedarnya.

"Darah dibuang di aliran kamar mandi, memang ada darah di kasur dan lantai tapi sudah saya dibersihkan," kata Heru Prastiyo.

Heru Prastiyo lalu menjelaskan ia mengenal AI dua bulan lalu melalui media sosial Facebook.

AI dan Heru Prastiyo ternyata tidak berpacaran.

Heru Prastiyo mengaku AI open BO, dan ia sudah dua kali menyewa jasa korban.

"Saya kenal dua bulan lalu. Saya tidak pacaran tapi open BO. saya sudah dua kali open BO. Kali kedua saya matikan," ucap Heru Prastiyo.

Setelah menghabisi AI dengan sadis, Heru Prastiyo lalu membawa kabur barang berharga milik korbannya.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved