Berita Medan
Cerita Direktur KPK Pernah Kena Pungli Lurah di Medan, Begini Respon Pemko Medan
Pemko Medan tanggapi persoalan Direktur Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi KPK Amir Arief, yang pernah kena pungutan liar oleh lurah di Kota Medan.
Penulis: Anisa Rahmadani |
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kepala Bagian Tata Pemerintahan (Kabag Tapem) Pemko Medan, Andi Mario menanggapi persoalan Direktur Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi KPK Amir Arief, yang pernah kena pungutan liar (Pungli) oleh lurah di Kota Medan.
Menurut Andi, cerita Amir Arief pernah di pungli oleh lurah di Kota Medan sudah didengar dan diketahuinya.
Baca juga: TERBONGKAR Praktik Pungli Petugas Bea Cukai Bandara Kualanamu Soal Registrasi IMEI:1 Juta Per iPhone
Dikatakan Andi, ia menyayangkan Amir Arief yang tidak memberitahu nama kelurahan yang dimaksudkan tersebut.
"Kami sangat menyayangkan beliau tidak memberitahu di kelurahan mana yang ia maksud. Dan sangat kami sayangkan, kenapa dirinya (Amir Arief) baru memberitahukannya di tahun ini," jelas Andi saat dikonfirmasi Tribun Medan, Selasa (28/3/2023).
Kendati belum mengetahui lokasi kelurahan yang dimaksudkan Amir Arief, Andi mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan pengecekan kasus Pungli oknum lurah tersebut.
"Sesuai arahan dari pimpinan (Wali Kota Bobby Nasution) kita sampai saat ini masih melakukan pengecekan dari tingkat camat dan lurah," jelasnya.
Andi mengatakan, saat ini Pemko Medan sedikit kesulitan dalam melakukan pengecekan terkait lurah yang disebut melakukan pungli.
"Dari video dan beberapa media yang kita baca itu, tidak ada satupun yang mencantumkan atau menyebutkan nama kelurahan tempat beliau dipungli. Kita juga tidak bisa sembarangan mendapatkan alamat rumah beliau di sini," paparnya.
Andi membeberkan, jika Amri Arief mau memberitahu saja lokasi kecamatannya, maka akan mudah untuk ditelusuri oleh pihaknya.
"Makanya ini kami lagi berupaya konfirmasi langsung dengan beliau (Direktur Amri). Karena kejadian ini terjadi pada tahun 2021 lalu. Saat ini kami lagi mengecek seluruh lurah perempuan yang menjabat saat itu," terangnya.
Andi menjelaskan, informasi yang ia dapat, lurah yang melakukan pungli tersebut seorang perempuan.
"Karena ini perintah dari atasan (Wali Kota Medan) langsung. Sebab pada saat tahun 2021 juga sedang terjadi mutasi antar lurah dan camat," ungkapnya.
Dengan masih banyaknya warga yang mengalami pungli di tingkat camat dan lurah, Andi mengimbau agar masyarakat Kota Medan segera melapor ke website Kominfo Medan.
"Lapor saja, jangan takut-takut. Lapor langsung. Kita sediakan link pengaduan di Website Kominfo Medan," tegasnya.
Andi menegaskan, lurah dan camat yang melakukan pungli pasti akan mendapatkan sanksi.
Direktur Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi KPK
Amir Arief
Pemko Medan
Direktur KPK kena pungli lurah di Medan
Bobby Nasution
lurah
Tribun Medan
pungli
| Aksi Solidaritas untuk Tempo, Aktivis dan Jurnalis di Medan Serukan Kebebasan Pers |
|
|---|
| Lapangan Kerja Baru, Pemko Medan Gelar Job Fair, Rico: Target 50 Ribu Loker Termasuk Disabilitas |
|
|---|
| Peternak di Medan Dibina Penggunaan Mesin Tetas Unggas, DKP3 Dorong Produksi Bibit Lebih Efisien |
|
|---|
| Tempo Digugat Menteri Pertanian Rp 200 M, Jurnalis dan Aktivis Demo di Pusat Kota Medan |
|
|---|
| Proyek Revitalisasi Lapangan Merdeka Medan Semrawut, Material Berserakan Ganggu Pengendara |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.