Pilpres 2024

MOMEN Mengharukan, Bocah Laki-Laki Berlari Peluk Prabowo dan Beri Hadiah: Enggak Apa-Apa

Momen mengharukan terjadi saat Prabowo Subianto menghadiri acara silaturahmi di Palembang. 

HO
Momen mengharukan terjadi saat Prabowo Subianto menghadiri acara silaturahmi di Palembang.  

Prabowo bahkan memberi balasan menohok dengan mengatakan bahwa Anies tidak pantas membahas etika karena juag tak mencontohkan etika yang baik. 

Pada konsolidasi relawan se-Provinsi di Riau, Selasa (9/1/2024) Prabowo kembali menyinggung debat capres. 

Capres Nomor Urut 2 itu menyindir Anies Baswedan dengan sebutan si muka tebal. 

Awalnya, Prabowo menanyakan apakah pendukungnya menonton debat calon presiden.

Prabowo kemudian menyindir seseorang yang dia sebut bermuka tebal yang membuat pasangan dari calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka ini sampai tidak bisa berkata-kata.

"Ada salah satu yang menyampaikan bahwa yang luar biasa adalah ada manusia-manusia yang mukanya tebal banget, luar biasa. Saya kadang-kadang tidak bisa menjawab karena saking terkesimanya, ada manusia yang macam begitu," ujar Prabowo dikutip dari video KompasTV.

Baca juga: PREDIKSI AC Milan Vs Atalanta Coppa Italia, Rossoneri Diunggulkan Lolos Semifinal, Rawan Terpleset

Prabowo juga menyebut orang tersebut pernah didukungnya, tapi malah dibalas dengan kedengkian.

"Ada yang mengatakan, maaf, karena saya ini juga pelihara hewan, kita kasih makan ke hewan, hewan itu baik sama kita, tapi ada manusia yang kita memberi dukungan, kita memberi segalanya, yang dibalas adalah kedengkian," ujar Prabowo.

"Saya geleng-geleng kepala sendiri, tapi tidak apa-apa, saya percaya rakyat Indonesia punya hati, akal, punya mata, mengerti siapa yang benar dan tidak benar," ujar Prabowo menambahkan.

Debat Panas

Masalah etika memicu perdebatan panas antara Prabowo Subianto dan Anies Baswedan dalam Debat Capres ketiga pada Minggu (7/1/2024). 

Anies Baswedan yang awalnya menyerang Prabowo dengan mengangkat isu pertahanan mulai dari anggaran di Kemenhan, Food Estate, dan alutsista bekas, tiba-tiba menyerempet ke etika.  

Anies Baswedan kembali mengungkit hasil putusan MK yang meloloskan Gibran Rakabuming sebagai Cawapres mendampingi Prabowo Subianto

Gibran bisa menjadi Cawapres setelah terjadi gugatan batasan usia di MK.

Lalu, MKMK melakukan pemeriksaan dan menemukan ada pelanggaran yang dilakukan eks Ketua MK, Anwar Usman. 

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved