Pilpres 2024

SURVEI LSJ: AMIN Kuasai DKI Jakarta Bersaing Ketat dengan Prabowo-Gibran, Kampanye di JIS Membludak

Paslon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) cukup berkuasa di DKI Jakarta. Pasangan AMIN ini bersaing ketat dengan paslon nomor urut 02, Prabowo-Gi

HO
Paslon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) cukup berkuasa di DKI Jakarta. Pasangan AMIN ini bersaing ketat dengan paslon nomor urut 02, Prabowo-Gibran.  

TRIBUN-MEDAN.com - Paslon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) cukup berkuasa di DKI Jakarta. Pasangan AMIN ini bersaing ketat dengan paslon nomor urut 02, Prabowo-Gibran

Berdasarkan hasil Lembaga Survei Jakarta (LSJ), Paslon Amin cuma berselisih tipis dengan Prabowo-Gibran

Paslon Anies-Muhaimin memiliki perolehan 33,5 persen sedangkan paslon Prabowo-Gibran 35,8 persen. 

Perbedaan AMIN dengan Prabowo-Gibran cuma dua persen. 

Sedangkan, Ganjar-Mahfud cuma memperoleh 21 persen di DKI Jakarta. 

Timnas AMIN turut mengatakan bahwa mereka fokus meraup suara di DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jawa Tengah. 

Dalam survei, responden diberikan pertanyaan, 'Menurut Anda jika saat ini dilaksanakan Pilpres dan diikuti oleh tiga pasangan capres-cawapres, yaitu Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud, dan Anies-Cak Imin, siapakah yang akan Anda pilih?'.

Direktur Riset LSJ Fetra Ardianto mengatakan berdasarkan hasil survei, pasangan Prabowo-Gibran berhasil menggeser posisi Anies-Cak Imin di DKI Jakarta.

"Survei yang dilakukan oleh LSJ menunjukkan bahwa pasangan Prabowo-Gibran berhasil menggeser dominasi Anies-Cak Imin di DKI Jakarta. Jika saat ini dilaksanakan Pilpres, sebanyak 35,8 persen responden mengaku memilih Prabowo-Gibran," kata Fetra, dalam pemaparannya, Kamis (18/1/2024).

Fetra menyebut elektabilitas Anies-Cak Imin menurun jika dibandingkan dengan hasil Survei LSJ pada Oktober 2023. Menurutnya, hal ini lantaran pendukung Anies kecewa dengan sikap Anies dalam debat capres.

"Pasangan Anies-Cak Imin yang dalam survei LSJ Oktober 2023 memiliki elektabilitas 43,4 persen kini turun menjadi 33,5 persen," kata Fetra.

"Analisis LSJ, bagian terbesar dari pemilih Anies yang kecewa terhadap arogansinya selama dua kali debat capres cenderung bermigrasi ke Prabowo-Gibran. Pasangan nomor urut 2 ini juga memperoleh limpahan suara dari pendukung Ganjar-Mahfud yang kecewa terhadap idolanya," sambungnya.

Berikut hasil elektabilitas pasangan capres-cawapres di DKI Jakarta hasil survei LSJ:

Prabowo-Gibran 35,8 persen
Anies-Cak Imin 33,5 persen
Ganjar-Mahfud 21,9 persen
Undecided 8,8 persen

Fetra mengatakan pihaknya juga melakukan survei terkait alasan responden memilih Prabowo-Gibran. Beberapa alasan tersebut, yaitu sosok Prabowo yang negarawan, kinerja yang terbukti, hingga sosok Gibran sebagai perwakilan milenial dan gen-Z.

"Responden memilih pasangan Prabowo-Gibran, kami menemukan bahwa sebanyak 29,5 persen responden menyatakan memilih pasangan tersebut karena menganggap Prabowo sebagai sosok negarawan yang tegas. Sementara itu, 21,4 persen responden memilih pasangan ini karena memiliki kinerja yang sudah terbukti," ujarnya.

AMIN Klaim Kampanye di JIS Dihadiri Jutaan Orang 

Kampanye akbar yang digelar pasangan capres dan cawapres nomor urut 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) kini menjadi perbincangan.

Kampanye akbar AMIN digelar pada Sabtu (10/2/2024) di Jakarta International Stadium (JIS).

Pihak AMIN mengklaim, tiket kampanye bertajuk 'Kumpul Akbar Ber-1 Berani Berubah' itu disebut ludes terjual dalam waktu singkat.

Sebelumnya, dikatakan Capres 01 Anies Baswedan, lebih dari 3,5 juta orang memesan tiket tersebut.

"Dalam hitungan menit, lebih dari 3.5 juta masa mendaftar. Ini menunjukkan animo masyarakat yang begitu kuat," ucap Anies usai hadiri kampanye terbuka di Kota Garut, Kamis (08/02/2024).

Lautan massa padati Kampanye Akbar calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di Jakarta Internasional Stadium (JIS), Jakarta Utara, Sabtu (10/2/2024). (Kompas.com / Singgih Wiryono)
Lautan massa padati Kampanye Akbar calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di Jakarta Internasional Stadium (JIS), Jakarta Utara, Sabtu (10/2/2024). (Kompas.com / Singgih Wiryono) (Kompas.com / Singgih Wiryono)

Anies mengatakan, masyarakat yang akan menghadiri kampanye akbar Kumpul Akbar Ber-1 Berani Berubah di JIS bisa berjalan kaki, bila nantinya dikhawatirkan terjebak macet.

Namun, dirinya juga belum mengetahui alasan sejumlah PO bus yang tidak mau mengantarkan massa ke Jakarta.

Padahal menurutnya, kampanye akbar di JIS merupakan sebuah perayaan semangat perubahan yang ingin bangsa Indonesia ini menjadi lebih baik.

"Jalan kaki gak bisa dihentikan, boleh saja perusahaan bus pada gak mau, tapi kita gak tau sebabnya kenapa," ucap Anies, melansir dari TribunPriangan.

Bagi warga yang ingin datang ke JIS, kata Anies, tidak perlu mengkhawatirkan kehabisan tiket. Sebab katanya, kawasan JIS tidak hanya kursi tapi terdapat lapangan yang bisa diakses siapa saja.

Warga juga menurutnya, tidak perlu membeli tiket jika ada calo yang menjual. "Jadi jangan merasa perlu beli tiket gausah, jadi kalo ada yang menawarkan saya mau jual tiket, gausah dibeli tiketnya, cukup datang, nanti datangi kursi yang kosong di atas jam 6.30 WIB pasti bisa," ucapnya.

Warga padati JIS

Terbaru, kampanye akbar pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) disebut sukses besar.

Stadion Jakarta International Stadium (JIS) dibanjiri lautan manusia. Mereka tumpah rumah memadati stadion.

Nyaris tak ada bangku kosong. Semua terisi penuh sesak tak ada tempat yang kosong. Sejak Jumat malam hingga subuh ribuan massa mulai antri dan memadati stadion.

Mereka sangat antusias. Terlihat rombongan massa dari berbagai simpul relawan sudah mulai menduduki kursi dari salah satu stadion kebanggaan Indonesia tersebut.

Massa mulai bergerak dari sejumlah jalan yang mengelilingi sisi bagian luar stadion sejak pukul 04.00 WIB.

Berbagai atribut yang melekat di badan, serta umbul-umbul dan spanduk dibawa oleh massa yang mulai memadati tribun stadion.

Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) memperkirakan sebanyak 5 juta orang akan hadir pada kampanye akbar AMIN ini.

Dewan Pertimbangan Timnas AMIN, Awalil Rizky, menyebut angka perkiraan tersebut seiring dengan jumlah tiket terpesan secara daring pada Rabu (7/2/2024) mencapai 3,5 juta pada menit pertama serta berdasarkan laporan dari Tim Pemenangan Daerah (TPD).

“Bahkan, sebenarnya ada 12 juta relawan yang ingin datang, tetapi kami mengimbau bagi yang (kondisi) fisiknya maupun keuangannya tidak memungkinkan, agar mendukung melalui doa saja,” kata Awalil dalam diskusi publik dan konferensi pers “AMIN Bertekad agar Perempuan Aman dari Kekerasan dan Makin Maju dan Berkarya” di Jakarta, Jumat.

Awalil menyampaikan sudah banyak para pendukung dan relawan AMIN yang sampai di JIS, Jumat, untuk persiapan mengikuti kampanye akbar AMIN.

Besarnya antusias pendukung tersebut, tambahnya, pengamanan untuk kampanye akbar AMIN di JIS dilakukan seoptimal mungkin. Namun, Timnas AMIN berupaya mendorong agar para relawan dan pendukung yang datang untuk bisa saling mengingatkan agar kerusuhan tidak terjadi.

Selain itu, kata Awalil, beberapa komunitas AMIN juga sudah memasang tanda maupun simpul kepada anggota masing-masing agar lebih mudah berkoordinasi dan tidak kesulitan saat mencari satu sama lain. “Itu inisiatif dari mereka untuk membuat simpul-simpul tersebut,” katanya.

Jika ada 3,5 juta orang yang akan menghadiri kampanye akbar ini, muatkah stadion JIS?
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta TribunJatim.com, JIS adalah stadion terbesar nomor 7 di Asia.

Dalam berita Kompas.com ini, kapasitas stadion JIS adalah sebesar 82.000 penonton.

JIS dirancang hanya memiliki lapangan sepakbola, namun standardisasi yang digunakan kurang mendukung dalam wadah standardisasi stadion di dunia merujuk pada FIFA.

Jika kita perhatikan penerapan teknologi pada stadion JIS tidak main-main. Contohnya teknologi atap yang didesain dengan sistem otomatis bisa dibuka-tutup, kemudian teknologi sound system dan permainan lighting system menunjukkan sisi kemampuan modern dan teknologi pada JIS.

Selain itu, terdapat beberapa alternatif jenis rumput yang dipergunakan, apakah itu gabungan sintesis, hibrida atau natural.

Secara desain, JIS juga lebih condong pada gedung orkestra atau pertunjukan yang baik ketimbang stadion sepak bola yang diakses oleh semua lapisan masyarakat.

Sementara itu, terbaru Tim Pemenangan Nasional (Timnas) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) menegaskan, kampanye akbar ini tak memungut biaya apa pun alias gratis.

Memang, sempat dibuka situs untuk masyarakat mengakses e-tiket kampanye akbar. Namun, tiket tersebut hanya untuk mengukur antusiasme publik.

“Tiket itu hanya sebagai manajemen massa, hanya untuk mengukur animo, hanya untuk memberikan kesempatan yang memilih tempat duduk,” kata Kapten Timnas Amin, Muhammad Syaugi Alaydrus, dalam konferensi pers di Rumah Pemenangan Amin, Jakarta Pusat, Kamis (8/2/2024).

Syaugi mengeklaim bahwa antusiasme masyarakat terhadap kampanye akbar Anies-Muhaimin begitu tinggi.

Ini tercatat dari jumlah pengunjung situs e-tiket yang pada Kamis (8/2/2024) pagi disebut mencapai 15 juta orang.

Adapun situs e-tiket tersebut mulai dibuka pada Rabu (7/2/2024) siang.

Untuk mengantisipasi calo, kata Syaugi, satu orang hanya dapat memesan empat tiket kampanye akbar.

“Calo juga enggak akan bisa mau jual ke mana lagi, ini enggak ada yang dijual. Ini semua gratis,” terangnya.

Syaugi menyebut, semua warga boleh datang ke kampanye akbar Anies-Muhaimin, termasuk yang tidak memiliki tiket.

Namun, tempat duduk di arena JIS diprioritaskan untuk mereka yang sudah memiliki tiket.

Dijelaskan oleh Syaugi bahwa JIS mampu menampung 82.000 orang di area tribun yang menggunakan kursi.

Sementara, lapangan JIS berkapasitas 10.000 orang.

Jika area dalam JIS sudah penuh, massa yang datang ke kampanye akbar akan diarahkan ke area luar JIS, yakni di sekitaran Jalan Benyamin Sueb dan Danau Sunter.

Akan disediakan sedikitnya tiga videotron berukuran besar untuk massa di luar JIS.

“Kita enggak perlu mempermasalahkan tiket, yang penting datang lebih pagi lebih baik, semua akan diwadahi,” ujarnya, dilansir dari berita Kompas.com.

Meski di area JIS disediakan lahan parkir, namun masyarakat diharapkan datang ke kampanye akbar menggunakan transportasi umum.

Timnas Amin mengaku telah berkoodinasi dengan kepolisian dan Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta untuk mengatur kerumunan massa dan lalu lintas sekitar area kampanye.

Syaugi menambahkan, kampanye akbar Anies-Muhaimin akan dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, bukan hanya elite partai politik pendukung pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 itu.

“Mari kita songsong di kampanye terakhir, 10 Februari, untuk menyuarakan gerakan rakyat, gerakan perubahan. Insya Allah di tanggal tersebut kita bisa meng-Amin-kan Jakarta,” tuturnya.

Kapasitas. Stadion JIS:

- Menampung kurang lebih 82.000 penonton

- Memiliki 3 tingkatan tribun.

- Terdapat tribun VIP, dan tribun untuk disabilitas.

- Stadion Internasional Jakarta berlokasi di Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

- Biaya pembuatan: 4,08 Triliun IDR (Rupiah)

- Dibuka: 13 April 2022; 21 bulan lalu (pembukaan awal); 24 Juli 2022; 18 bulan lalu (pembukaan resmi)

- Ukuran lapangan: 105 x 68 meter

- Dibuat: September 2019 – April 2022

Baca juga: KEJINYA R, ASN di Kalbar Siksa Kera Hingga Tewas Demi Konten, Hewan Dipukul Palu Lalu Digoreng

Baca juga: 5 Tempat Wisata Populer di Sumut yang Sering Dikunjungi saat Momen Libur

(*/tribun-medan.com)

 

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved