Berita Viral

VIRAL Guru SD Negeri di Tapteng Marahi Murid SD Gegara Tak Bayar Uang Seragam, Gak Boleh Sekolah

Kisah murid SD negeri di Tapanuli Tengah trauma setelah dimarahi guru gegara tak bayar uang seragam. 

HO
Kisah murid SD negeri di Tapanuli Tengah trauma setelah dimarahi guru gegara tak bayar uang seragam.  

TRIBUN-MEDAN.com - Kisah murid SD negeri di Tapanuli Tengah trauma setelah dimarahi guru gegara tak bayar uang seragam

Video guru marah ke murid gegara tak bayar uang seragam viral di media sosial. 

Uang seragam itu senilai Rp 100 ribu. 

Dalam video, terlihat dua murid sekolah dasar negeri tertunduk lesu dimarahi gurunya.

Berdasarkan penelusuran, peristiwa tersebut terjadi di sekolah dasar negeri di wilayah Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah.

Ayah dari murid SD tersebut nampak bertanya ke guru sang anak soal tunggakan uang baju.

Rupanya, orang tua murid SD itu belum juga melunasi tunggakan uang baju selama dua tahun.

Akibatnya, guru kelas murid berinisial M tersebut marah.

"Aku sudah mengusulkan bayar, cicil, saya menyuruh cicil bukan saya berhentikan. Cicil, sudah sampai 2 tahun, jangan dilebih-lebihkan, saya bayar ini ke kantor dinas uang baju," ungkap sang guru dilansir dari unggahan TikTok akun Risman Lase, Selasa (29/10/2024).

Baca juga: PREDIKSI Tottenham Vs Man City di Carabao Cup, Guardiola Turunkan Pemain Akademi, Kans Spurs Menang

Baca juga: LPKA Medan dan An-Nizam Medan Bahas Strategi Pencegahan Bullying dan Diskriminasi

Meski begitu, ayah dari M mengaku tidak terima dengan ucapan Wali Kelas anaknya.

Sebab ada kata-kata pengusiran bernada keras sehingga murid tersebut trauma sekolah.

Ogah mengakui ucapan pedasnya ke sang murid, guru tersebut ngotot.

Sembari melotot, guru berkacamata itu pun membentak sang murid.

"Orang ini (guru) bilang kalau enggak dibayar enggak bisa masuk (sekolah)," kata ayah murid.

"Makanya ku bilang sama mamaknya, satu minggu bayar Rp20 ribu, mana ada perhatian," ujar sang guru.

"Monggo mau diviralkan," tantang guru lain.

Masih berdebat, orang tua murid pun tampak kesal dengan perangai sang guru yang ogah mengalah.

Malahan guru tersebut langsung mengusir muridnya di depan orang tua.

Guru tersebut juga meminta muridnya untuk membawa uang cicilan baju yang diminta sekolah.

"Jadi kek mana solusinya, tunggulah hari senin ku bilang, ini pun mamanya kerja," kata ayah siswa.

"Adanya kau bilang hari senin?" tanya guru ke muridnya.

"Tunggu lah nanti, kami enggak ada uang," pungkas ayah siswa.

"Sampai dua tahun lah, sudah kami lunaskan ke dinas, bukannya kami gratisan. Enggak ada dia niat mau membayar. Coba Rp10 ribu per minggu, lunas," ucap guru ngotot.

Tak mau lagi berdebat, guru tersebut akhirnya masuk ke ruangan.

Guru itu juga mengaku ogah mengajar murid yang menunggak uang baju tersebut.

Meski demikian, sang guru menegaskan ia tidak mengeluarkan murid tersebut dari sekolah.

Ia cuma memberikan peringatan agar murid tersebut membayar uang baju yang ditunggak selama dua tahun.

"Jadi intinya ini enggak sekolah lagi? biar tahu kita, itu yang kita tidak terima," imbuh ayah murid.

"Bukan enggak sekolah, jemput uang baju, antar, enggak boleh sekolah dulu," kata guru.

Pasca-kejadian tersebut, siswi M pun tampak pilu.

Baca juga: Tingkatkan Kualitas Layanan, Rutan Kelas IIB Natal Adakan Pemeliharaan Jaringan

Baca juga: Pantau Karya WBP, Kasi Binadik Lapas Padangsidimpuan Optimistis Produk Mereka Diminati Masyarakat  

Dalam video lain, M tampak ketakutan saat disuruh sekolah lagi.

Ternyata ada alasan kenapa M cemas jika ia pergi ke sekolah lagi.

M mengaku ia dimarahi oleh gurunya karena telah membuat malu.

"Katanya gini wak 'datang bapakmu ke sekolah ini untuk mempermalukan kami aja, nanti ku tumbuk bapakmu itu'," pungkas siswi M.

Hingga artikel ini ditayangkan, belum ada klarifikasi dari pihak sekolah atas video viral pengusiran terhadap siswi SD tersebut.

(*/tribun-medan.com)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved