Breaking News

Berita Viral

PANGKOARMADA RI Laksamana Madya Denih Hendrata Jelaskan Motif Anak Buahnya Tembak Bos Rental Mobil

Pangkoarmada RI Laksamana Madya Denih Hendrata mengakui bahwa ada satu anggota TNI AL yang melakukan penembakan bos rental mobil tersebut.

Editor: AbdiTumanggor
Kolase Tribun Medan
Panglima Komando Armada Republik Indonesia (Pangkoarmada RI) Laksamana Madya Denih Hendrata mengakui bahwa ada satu anggota TNI AL yang melakukan penembakan bos rental mobil di Tangerang. (Kolase Tribun Medan) 

Puspomal berjanji akan mendalami kasus tersebut bekerja sama dengan Polda Banten.

Sasmita menyebutkan, pelaku berlatar belakang anggota TNI AL itu juga sudah diamankan di Puspomal.

"Pelaku sudah kami amankan, kami dari jajaran TNI Angkatan Laut, sebagaimana disampaikan Panglima Armada RI, kami akan selalu terbuka dan akan menyampaikan fakta apa adanya," ungkap dia.

Danpuspomal juga berjanji akan melakukan proses hukum terhadap anggota TNI AL jika terbukti terlibat melanggar pidana.

Meski demikian, Samista meminta semua pihak untuk memberikan waktu kepada Puspomal maupun Polda Banten untuk mendalami kasus ini.

"Maka dari itu kami mohon kepada rekan-rekan wartawan, berikan waktu kami untuk melakukan ini (mendalami)," kata dia.

Sasmita mengeklaim, Puspomal dan Polda Banten bekerja tanpa henti untuk mengumpulkan saksi maupun barang bukti terkait peristiwa tersebut.

"Sehingga peristiwa ini akan terang, apa sih sesungguhnya yang terjadi," kata Danpuspomal.

Terkait kasus penembakan bos rental mobil, Ilyas Abdurrahman (48), di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak, Banten, pihak aparat kepolisian telah menangkap empat orang pelaku.(istimewa)
Penembakan bos rental mobil, Ilyas Abdurrahman (48), di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak, Banten, pihak aparat kepolisian telah menangkap pelaku.(istimewa) 

Diketahui, bos rental mobil di Tangerang bernama Ilyas Abdurrahman (48) tewas usai ditembak di rest area KM 45 Jalan Tol Tangerang-Merak, Banten, pada Kamis (2/1/2025) dini hari.

"Korban berjumlah dua orang. satu orang korban meninggal dunia, satu orang dalam perawatan intensif. Pemeriksaan awal, korban meninggal ditembak di bagian dada. Untuk yang masih hidup itu ditembak di bahu," kata Kasi Humas Polresta Tangerang, Ipda Purbawa, Kamis (2/1/2025).

Pihak kepolisian masih terus mendalami kasus ini untuk mengungkap lebih jauh motif dan peran para pelaku dalam insiden penembakan yang mengakibatkan kematian korban.

Awal mula kejadian, sehari sebelumnya, pelaku Ajat Sudrajat menyewa mobil Honda Brio milik korban.

Menurut Agam Muhammad (26), putra korban, perangkat GPS pada mobil tersebut ditemukan dalam kondisi rusak pada 1 Januari 2025.

Hal ini membuat Agam bersama tim rental melacak keberadaan mobil hingga ke Pandeglang.

Saat berhasil menemukan mobil Brio di pertigaan Saketi, pelaku yang mengemudikan mobil mengacungkan senjata api dan mengaku sebagai anggota TNI AL.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved