Berita Viral

KENAPA Saut Situmorang Bersedih Melihat Tom Lembong Divonis 4,5 Tahun Penjara?

Sejumlah tokoh menghadiri sidang vonis mantan Menteri Perdagangan Thomas Lembong (Tom Lembong) di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat.

|
Editor: AbdiTumanggor
Tangkapan Layar Video Kompas.Com
KESEDIHAN SAUT SITUMORANG: Sejumlah tokoh menghadiri sidang vonis mantan Menteri Perdagangan periode 2015–2016 Thomas Trikasih Lembong (Tom Lembong) di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Jumat (18/7/2025). Di antaranya, Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022 Anies Baswedan, Mantan Wakapolri Komjen (Purn) Oegroseno, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi periode 2015–2019  Saut Situmorang, pakar hukum tata negara Refly Harun, Rocky Gerung, hingga Said Didu. (Tangkapan Layar Video Kompas.Com) 

Saut juga mengomentari gaya penyusunan pertimbangan hukum dalam sidang tersebut.

“Makanya dia (hakim anggota) tadi bingung tuh akhirnya. Muter sana, muter sini, muter sana, muter sini. Mensrea yang nggak ketemu. Pusing dia. Udah mau harus siapa pun bacakan, sekian tahun dia masih lagi ngejawab auditnya BPK. Dia bandingin audit BPK dengan audit BPKP. Oh, come on, man,”pungkasnya.

Saut Situmorang pun menilai cara kerja hakim yang membandingkan dua audit berbeda untuk membuktikan kerugian negara justru menunjukkan keraguan internal dalam menyusun argumen vonis.

Sejumlah tokoh menghadiri sidang vonis mantan Menteri Perdagangan periode 2015–2016 Thomas Trikasih Lembong (Tom Lembong) di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Jumat (18/7/2025).

Di antaranya, Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022 Anies Baswedan, Mantan Wakapolri Komjen (Purn) Oegroseno, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi periode 2015–2019  Saut Situmorang, pakar hukum tata negara Refly Harun, Rocky Gerung, hingga Said Didu. (Kompas.com)
Sejumlah tokoh menghadiri sidang vonis mantan Menteri Perdagangan periode 2015–2016 Thomas Trikasih Lembong (Tom Lembong) di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Jumat (18/7/2025). Di antaranya, Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022 Anies Baswedan, Mantan Wakapolri Komjen (Purn) Oegroseno, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi periode 2015–2019  Saut Situmorang, pakar hukum tata negara Refly Harun, Rocky Gerung, hingga Said Didu. (Kompas.com)

Baca juga: Hari Ini Tom Lembong Sidang Vonis, Prediksi Eks Wakapolri: Harus Vrijspraak, Bebas Murni

Profil Tom Lembong 

Tom Lembong lahir pada 4 Maret 1971 dan bermukim di Jerman pada usia 3 sampai 10 tahun.

Namun, dia sempat mengenyam pendidikan di Regina Pacis, Palmerah, Jakarta.

Setelah lulus SMA, Tom Lembong menyelesaikan pendidikan tingginya di Harvard University pada 1994 dengan gelar Bachelor of Arts (B.A.) di bidang arsitektur dan tata kota. 

Namun, ia justru berkecimpung di industri jasa keuangan.

Tom Lembong bekerja di Divisi Ekuitas Morgan Stanley di Singapura pada 1995.

Setelah itu, ia menduduki posisi sebagai bankir investasi di Deutsche Securities Indonesia dari 1999 sampai 2000.

Tom Lembong juga pernah menjadi penasihat ekonomi ketika Presiden Joko Widodo (Jokowi) masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Posisi ini dipertahankan sampai Jokowi menjadi presiden 2014.

Lalu, Tom menjadi Menteri Perdagangan (Mendag) pada 2015-2016, sebelum digeser menjadi Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) sampai 2019.

Setelah lama tak terdengar, Tom Lembong kemudian memutuskan bergabung dalam tim pemenangan Anies untuk Pilpres 2024.

Ia didapuk menjadi Co-Captain Timnas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved