Medan Terkini

Kronologi Pembunuhan Mahasiswa UMA di Medan, Pelaku Sempat Kabur dan Kembali Lagi ke Rumah Korban

Antara pelaku dan korban sudah saling kenal dari kecil karena korban sejak Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) tinggal di lokasi.

|
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO
KASUS PEMBUNUHAN - Momen Kapolrestabes Medan Kombes Jean Calvijn Simanjuntak melakukan konferensi pers pembunuhan mahasiswa UMA Medan bernama Bonio Raja Gadja, Rabu (19/11/2025). Motif pelaku membunuh terlilit utang, cicilan sepeda motor. 

Disaat Bonio terlelap inilah, Kamis 13 November sekira pukul 00:30 WIB tersangka menghabisi korban menggunakan gunting, pisau, maupun linggis.

"Setelah diambil dari pukul 00.30 hingga 02.00 kurang lebih 2 jam di situlah terjadi aksi pembunuhan tersebut."

Begitu korban tak bernyawa, Muhammad Rasya Hasibuan menyeret jasadnya ke dalam kamar.

Selanjutnya korban mengambil barang berharga korban, lalu kabur.

Akan tetapi sebelum kabur, tersangka mengunci pagar besi.

"Kemudian secara dirasa sudah aman, pelaku kemudian mengambil satu unit sepeda motor Honda Vario serta membawa alat-alat bukti meninggalkan lokasi dan sebelum meninggalkan lokasi pelaku menutup gerbang rumah korban."

Pelaku Sempat Kabur ke Tanjung Balai, Lalu Pulang Lagi

Pada Jumat 14 November kemarin malam, Diva, kakak korban dihubungi orang tuanya di Humbang Hasundutan untuk menemui adiknya, Bonio Raja Gadja.

Sebab Bonio Raja tidak merespon sejak hari Kamis ketika dihubungi.

Setibanya di rumah, kakak korban melihat kondisi berantakan dan adiknya tak bernyawa di dalam kamar.

"Kemudian di tanggal 14 atau keesokan harinya kakak korban pulang atau menemui situasi di lokasi atau rumahnya adiknya sudah terdapat di dalam kamar."

Usai menerima laporan, Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan penyelidikan.

Ternyata didapat informasi pelaku melarikan diri dari Medan ke Tanjung Balai.

Lalu tim gabungan mengejar pelaku ke Tanjung Balai, namun ternyata tersangka menyadari pembunuhannya sudah ketahuan.

Sampai akhirnya tersangka dari Tanjung Balai kembali ke lokasi kejadian lalu ditangkap Polisi yang sudah menunggu.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved