Sumut Terkini
Jeritan Petani untuk Presiden Prabowo: Ketika Lahan Dikuasai Oknum di Balik Program Ketahanan Pangan
Di tengah semangat pemerintah mendorong program ketahanan pangan, suara pilu datang dari Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
Penulis: Alija Magribi | Editor: AbdiTumanggor
- Terjadi konflik fisik di lapangan, termasuk ancaman terhadap Irma dan petani lainnya.
- Irma dipanggil oleh Kejaksaan atas dugaan korupsi, namun tidak terbukti.
- Jaksa menyarankan mediasi dengan Pemkab, namun tidak terlaksana.
- Muncul bangunan dan bisnis di lahan, diduga tanpa kontrak resmi dan melanggar isi SK.
Tahun 2025:
- Setelah ketahanan pangan Polri, TNI juga berencana menguasai sebagian lahan tersebut untuk alasan yang sama yaitu program ketahanan pangan. Hal itu disampaikan Sekda Simalungun yang baru dilantik, Mixnon Andreas Simamora.
- Irma pun kembali menyuarakan jeritan petani, menuntut kejelasan dan keadilan.
- Ia menyampaikan akan memviralkan kasus ini jika tidak ada penyelesaian dari Pemkab dan Sekda.
- Menyoroti bahwa program ketahanan pangan seharusnya tidak menggusur petani sah.
(Alj/Tribun-medan.com)
Baca juga: Polri Dukung Ketahanan Pangan di Tapian Dolok, Aiptu Bambang Bersama Kelompok Tani Makmur Jaya
Baca juga: Pemkab Simalungun Diminta Tak Diam, Kelompok Tani Makmur Jaya Nyaris Dibacok Penggarap Ilegal
Jawaban Dirjen Kementerian PKP Soal Rumah Subsidi untuk Buruh yang Dijanjikan Gubernur Sumut |
![]() |
---|
Wawancara Eksklusif Kejatisu Harli Siregar, Ingatkan Jajaran Tak Cawe Cawe Proyek Pemerintah |
![]() |
---|
Usai Bentrok di PT Gruti, Bupati Dairi Keluarkan Surat Pelarangan Aktivitas Penebangan Hutan |
![]() |
---|
Resmi Batalkan Aturan 16 Poin Dokumen Rahasia Capres, Pengamat Politik: Langkah Baik, KPU Blunder |
![]() |
---|
Tim Basket SMA Methodist 2 Medan Borong 3 Piala di Kejuaraan Honda Wahidin Cup Basketball Tournament |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.