Sumut Terkini

3 Poin Sebab Rahmansyah Sibarani Dilaporkan ke Badan Kehormatan DPRD, Termasuk Skandal Video Call

Dilaporkannya politisi Partai Nasdem ada hubungannya terkait bentrok dengan pendemo yang hendak menuju DPRD Tapanuli Tengah

|
Penulis: Azis Husein Hasibuan | Editor: Ayu Prasandi
Kolase Tribun Medan
MELAPOR - Aliansi Masyarakat Tapteng Baru (kanan) menunjukkan bukti telah melaporkan Rahmansyah Sibarani (kiri) ke Dewan Kehormatan DPRD Sumut, Selasa (18/11/2025). Ada tiga poin sebab politisi Nasdem dilaporkan, termasuk saat kerusuhan di Jalan Raja Junjungan Lubis akhir Oktober lalu. 

Dipukuli Lewat Depan Rumah Bakhtiar Sibarani

BUAT LAPORAN - Gerakan Tapteng Baru Untuk Perubahan usai membuat laporan ke Polda Sumut, Sabtu (16/11/2025). Mereka melaporkan RS dan BAS terkait peristiwa kerusuhan di Tapteng.
BUAT LAPORAN - Gerakan Tapteng Baru Untuk Perubahan usai membuat laporan ke Polda Sumut, Sabtu (16/11/2025). Mereka melaporkan RS dan BAS terkait peristiwa kerusuhan di Tapteng. (Kolase Tribun Medan)

Dennis Simalango, pelapor lainnya mengungkap insiden berawal saat kelompok masyarakat ingin menyampaikan aspirasinya ke DPRD Tapteng.

Di perjalanan, atau tepatnya di depan rumah Bakhtiar Sibarani, massa dihadang, dipukuli, diancam dan diintimidasi oleh sekelompok orang.

“Jadi bukan bentrokan. Supaya jelas, masyarakat ingin menyampaikan aspirasinya ke Kantor DPRD Tapteng, lalu ada orang yang menghadang, ada yang memukul, membawa balok, ada pula yang melempar,” kata Dennis.

Bahkan, kata Dennis, di dalam suatu konferensi pers pasca kejadian, ada orang yang mengatakan bahwa provokatornya adalah seorang oknum Polres Tapteng, namun itu sudah dibantah oleh Kapolres langsung.

“Perlu kami sampaikan bahwa tidak ada yang namanya kebal hukum, kita percaya kepada polisi. Selaku penegak hukum kita yakin institusi ini dapat menjaga nama baiknya,” katanya. 

Dennis juga menegaskan, bahwa Tapteng bukan milik sekelompok orang atau milik keluarga tertentu, tetapi milik seluruh masyarakat.

Masyarakat yang ingin berjuang dan bergandeng tangan untuk memperbaiki Tapteng yang selama ini sudah sangat hancur dan rusak.

“Kita bisa lihat dan rasakan sendiri bagaimana kemiskinan di Tapteng selama ini. Mudah-mudahan di pemerintahan saat ini kehidupan masyarakat bisa lebih baik,” katanya.

(ase/ Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved