BENTROK Pedagang Pasar Lelo dengan Satpol PP, Ketua DPRD Imbau Jangan Sampai Baku Hantam

TRIBUN-MEDAN.com, SERGAI - Selepas bentrokan yang terjadi antara pedagang Pekan Lelo di Desa Firdaus, Kecamatan Sei Rampah, dengan anggota Satpol PP, Ketua DPRD Serdangbedagai (Sergai) dr Riski Ramadhan Hasibuan langsung menyambangi lokasi Pekan Lelo.

Kedatangan ketua DPRD Sergai bersama anggota dari Komisi B, Enriko Silalahi ialah, mendengarkan keluhan pedagang dan melakukan mediasi secara langsung di Pekan Lelo.

BENTROK Pedagang Pasar Lelo dengan Satpol PP, Ketua DPRD Imbau Jangan Sampai Baku Hantam

KRONOLOGI Lengkap Kasus Dugaan Pemerasan Oknum PNS Pemprov Sumut atas Pemilik Kos-kosan

AKHIRNYA Terkuak Motif Istri Bunuh Bos RM Padang, Sampai Menyewa Pembunuh Bayaran Rp 30 Juta

PENGAKUAN Mahasiswi Unri yang Diduga Dilecehkan Dekan Fisip, Ikhwalnya Serahkan Proposal Skripsi

IRING-iringan Rombongan Pengantin Alami Lakalantas Maut, 4 Tewas, Pengantin Tetap Lanjut Pernikahan

ASN Pemprov Sumut Diduga Peras Pengusaha Kos-kosan hingga Rp 1,7 Juta, Begini Tanggapan Polisi

"Kita tak mau ada baku hantam antara pemerintah dan rakyat. Kehadirin kami di Pekan Lelo, mau memediasi supaya kita menyelesaikan dengan solusi, jangan ada permasalahan di luar daripada itu," ujar dr Riski Senin (8/11/2021).

dr Riski mengatakan, ia melihat bentrokan ini terjadi setiap Minggu. Namun, ia mengatakan kepada para pedaganv untuk menyelesaikan dengan kepala dingin dengan mencari solusi yang terbaik.

"Kita berharap kepada para pedagang tetap tenang, jangan ada hal-hal yang mengarah ke hukum, semua tenang," ujar dr Riski.

WANITA Dirantai Suami karena Kerap Bikin Konten TikTok, Kondisinya Bikin Ngakak

SOPIR Angkot Hamili Pelajar Berusia 14 Tahun, Pelaku Ditangkap saat Menunggu Penumpang

BANJIR Rob Terparah Melanda Bagan Percut hingga Munculnya Ular Piton, Ini Permintaan Warga

GETIR dan Haru, Anak Vanessa Angel Teramat Ceria saat Bersua Tantenya

6 Anggota OKP Terlibat Pembunuhan M Rasyad Lubis Diringkus, Begini Kronologi Kejadian

WALI Kota Bobby Nasution Geser Beberapa Pejabat di Pemko Medan, Ini Daftar Lengkap Nama dan Posisi

"Kami DPRD Serdangbedagai (Sergai) berkoordinasi dengan pemerintah, saya bersama bapak Enriko selaku anggota dari Komisi B, kita akan siap memfasilitasi, duduk bersama antara asosiasi pedagang Pekan Lelo, pemerintah daerah, dan DPRD, supaya ini segera selesai," sambungnya.

Pria berkulit putih dan bertubuh tinggi ini juga mengatakan, saat ini sudah banyak surat yang sudah masuk ke DPRD dan sudah diteruskan ke komisi B terkait kisruh di Pekan Lelo ini.

"Kami tadi lihat situasi memanas, saya sampaikan ke pemerintah Satpol PP suruh bubarkan supaya ini bisa selesai," ujar dr Riski.

Jika ada konflik antara pemerintah dan rakyat, tambah dr Riski, nanti akan ada muncul pro dan kontra yang dibangun, tentu permasalahan ini harus di selesaikan secara kebersamaan.

"Kami DPRD di Pekan Lelo, mendengarkan asosiasi pedagang Pekan Lelo, kita mau tau juga ini sebagai data kepada kami DPRD Sergai," tutup dr Riski.

Warga Dikutip Uang Parkir di Kantor Camat Percut Seituan, Begini Kata Camat

CURI Senjata Api, Dua Pemuda Pengangguran Dihukum 3 Tahun 6 Bulan Penjara

AKSI Saling Lapor di Polsek Sunggal Dinilai Cacat Prosedur, Begini Penjelasan Polda Sumut

MAHASISWA USU Diduga Larikan Uang Rp 1,5 Miliar dengan Iming - Iming Investasi, Begini Cerita Korban

AMARAH Kapolda Sumut, Wanti-wanti Preman Tak Manfaatkan Ormas, Polisi Tidak Boleh Takut Preman

OKNUM Perwira Polisi Dicopot Jabatan Imbas Dugaan Perselingkuhan, Polda Sumut Diminta Transparan

Sementara itu diberitakan sebelumnya, Bentrokan antara pedagang Pekan Lelo dengan Satpol PP Kabupaten Serdangbedagai (Sergai) kembali terjadi, Minggu (7/11/2021) siang.

Bentrokan pedagang dan Satpol PP ini terjadi di Desa Firdaus, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdangbedagai.

Satpol PP kembali menghadang kendaraan pedagang yang hendak memasuki lokasi jualan di Pekan Lelo. Penghadangan yang dilakukan Satpol PP ini dilakukan karena, Pemkab Sergai meminta pedagang Pekan Lelo untuk merelokasi dagangannya ke Pasar Rakyat Sei Rampah.

Informasi yang diperoleh, relokasi ini disebabkan karena terkait penataan kota yang akan dilakukan Pemerintah Kabupaten Sergai untuk mewujudkan Sergai maju terus, mandiri, sejahtera dan religius.

Amatan wartawan Tribun Medan, tampak satu unit kendaraan roda empat milik pedagang di hadang anggota Satpol PP yang berjumlah puluhan orang.

"Malu kalian, kami pedagang kecil, gak malu kalian," teriak sejumlah pedagang.

Namun teriakan warga itu tidak menyurutkan anggota Satpol PP Serdangbedagai untuk menghadang laju mobil tersebut.

"Kalian kasih kami makan, sanggup kalian. Masuk terus masuk," ujar pedagang.

Tarik-menarik antara anggota Satpol PP dengan pedagang juga terjadi, agar mobil tersebut tidak masuk ke dalam lokasi Pekan Lelo.

"Pak Jokowi tolong kami," teriak pedagang.

Namun, salahseorang pedagang yang diketahui bernama Nita, terlibat cekcok dengan anggota Satpol PP betubuh kekar.

"Apa kau apa, aku gak takut," ujar Nita sambil mendorong anggota Satpol PP.

Sementara itu, mobil pedagang yang dihadang oleh anggota Satpol PP akhirnya bisa memasuki lokasi jualan Pekan Lelo.

Sedangkan puluhan anggota Satpol PP yang berada di Pekan Lelo sudah membubarkan diri, dikarenakan banyaknya pedagang dan warga mengerumuni lokasi Pekan Lelo.

(cr23/tribun-medan)