Berita Viral

SOSOK Pengganti Ebrahim Raisi yang Tewas Kecelakaan, Tapi Tunggu Keputusan Ayatollah Ali Khamenei

Kematian Presiden Iran, Ebrahim Raisi menimbulkan tanda tanya siapa penggantinya. Ebrahim Raisi tewas setelah kecelakaan helikopter di Azerbaijan, Min

HO
Presiden Iran Ebrahim Raisi tewas dalam kecelakaan helikopter pada Minggu (20/5/2024). Tak cuma Presiden Iran, Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian juga ikut tewas.  

Warga Iran datang ke tempat pemungutan suara untuk pemilihan presiden setiap empat tahun sekali sejak pemilu pertama republik Islam tersebut pada tahun 1980.

Baca juga: Penampakan Video Helikopter Presiden Iran yang Terbakar Habis, Presiden Iran Dipastikan Tewas

Konstitusi menetapkan batasan dua masa jabatan bagi Presiden Iran.

Posisi perdana menteri tidak ada di Iran, dan presiden – dibantu oleh beberapa wakil presiden – bertanggung jawab untuk menunjuk dan mengarahkan kabinet.

Kecelakaan Helikopter Ebrahim Raisi

Diketahui, Media Iran Mehr Agency melaporkan tewasnya Presiden Iran, Ebrahim Raisi dan sejumlah pejabat pada Minggu (19/5/2024).

Pejabat lain selain Raisi adalah Menteri Luar Negeri Iran, Hossein Amir-Abdollahian; Gubernur Provinsi Azerbaijan Timur Iran, Malek Rahmati; Ayatollah Mohammad Ali Ale-Hashem, perwakilan Pemimpin Revolusi Islam untuk provinsi Azarbaijan Timur; dan beberapa orang lainnya.

Sebelumnya, Kepala Masyarakat Bulan Sabit Merah Iran (IRCS) mengatakan tidak ada korban selamat yang ditemukan di lokasi jatuhnya helikopter tersebut di wilayah Varzaqan, Provinsi Azerbaijan Timur, Iran.

“Tidak ada jejak korban selamat yang terlihat setelah lokasi jatuhnya helikopter ditemukan,” kata Pir-Hossein Kolivand pada Senin (20/5/2024) pagi, dalam wawancara dengan Tasnim.

Sebelumnya, ia melaporkan tim penyelamat belum bisa menentukan kondisi terkini dari helikopter tersebut karena timnya sedang dalam perjalanan ke lokasi itu.

Kemarin, lokasi kecelakaan yang melibatkan Presiden Ebrahim Raisi dan pejabat senior yang menemaninya ditemukan setelah pencarian ekstensif selama berjam-jam di wilayah pegunungan di provinsi Azerbaijan Timur.

Markas Besar Manajemen Darurat Nasional Bulan Sabit Merah mengumumkan tim penyelamatnya telah bergerak ke dua titik panas yang diidentifikasi oleh drone Turki.

“Tim penyelamat Bulan Sabit Merah sedang bergerak menuju kemungkinan tempat pendaratan helikopter," katanya.

Selama pencarian, tim penyelamat mengatakan belum bisa mengonfirmasi nasib dari para penumpang di helikopter tersebut.

Pada pagi hari ini, TV Iran melaporkan tidak ada tanda-tanda kehidupan di puing-puing helikopter Presiden Iran, Ebrahim Raisi.

Sebelumnya, Presiden Raisi sedang kembali ke Iran bersama Menteri Luar Negeri Iran, Hossein Amirabdollahian, dan beberapa orang lainnya dari upacara peresmian bendungan di perbatasan Iran dengan Republik Azerbaijan saat kecelakaan itu terjadi.

(*/tribun-medan.com)

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved