Berita Viral

RIBUAN Pager/Alat Komunikasi yang Dipakai Anggota Hizbullah Meledak Bersamaan, Ribuan Orang Terluka

Pager Adalah Perangkat Telekomunikasi Nirkabel Berteknologi Rendah yang Menerima dan Menampilkan Pesan Alfanumerik atau Suara.

|
Editor: AbdiTumanggor
Istimewa
RIBUAN Pager atau Alat Komunikasi yang Dipakai Anggota Hizbullah Meledak Bersamaan, Ribuan Orang Terluka. Pager Adalah Perangkat Telekomunikasi Nirkabel Berteknologi Rendah yang Menerima dan Menampilkan Pesan Alfanumerik atau Suara. (Istimewa) 

Menteri Kesehatan Lebanon Firass Abiad mengatakan kepada Al Jazeera bahwa 9 orang tewas dan sekitar 2.800 orang terluka akibat serangan ini.

Dari jumlah korban luka, 200 di antaranya kritis dengan luka-luka yang sebagian besar dilaporkan di wajah, tangan, dan perut.

Seorang gadis berusia delapan tahun telah dipastikan tewas.

Mohammad Mahdi Ammar, putra anggota parlemen Hezbollah Ali Ammar, juga dilaporkan tewas.

Hizbullah sendiri mengonfirmasi bahwa 8 pejuangnya telah tewas.

Duta Besar Iran untuk Lebanon, Mojtaba Amani, juga mengalami luka pada hari Selasa akibat ledakan pager elektronik.

Mengenai bagaimana pager meledak bersamaan, belum ada penyebab yang dapat dipastikan oleh para penyidik. 

Meski begitu, berapa spekulasi telah difokuskan pada jaringan radio yang dilakukan intelijen Israel.

Sejumlah analis memprediksi bahwa jaringan radio tersebut mungkin telah diretas. Ini akhirnya menyebabkan sistem memancarkan sinyal dan memicu respons dalam pager.

"Menurut saya, yang terjadi adalah bahwa setiap (anggota) Hizbullah yang berada pada level tertentu diserang," kata analis data Ralph Baydoun kepada Al Jazeera.

Ribuan Pager Hizbullah Meledak Bersamaan
Ribuan Pager/Alat Komunikasi yang Dipakai Anggota Hizbullah Meledak Bersamaan, Ribuan Orang Terluka. (Istimewa)

Sejumlah laporan menyebutkan bahwa sebelum meledak, pager yang digunakan tiba-tiba menjadi panas.

Jika baterai lithium pager dipicu menjadi terlalu panas, ini akan memicu proses yang disebut thermal runaway.

Pada dasarnya, reaksi berantai kimia akan terjadi, yang menyebabkan peningkatan suhu dan akhirnya baterai meledak hebat.

Namun, memicu reaksi berantai itu dalam beberapa perangkat yang tidak pernah terhubung ke internet bukanlah hal yang mudah.

"Harus ada bug di pager itu sendiri (sehingga) akan menjadi terlalu panas sebagai akibat dari keadaan tertentu. Saya berspekulasi bahwa keadaan tersebut kemungkinan besar akan menjadi pemicu yang dimasukkan ke dalam pager melalui kode yang dimodifikasi," tambah Baydoun.

Sumber: bbc
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved