Berita Viral

VIRAL Dua Anak Bak Pernikahan Dewasa di Sumenep, Orangtua Klaim Tradisi Bukan Eksploitasi Anak

Viral di media sosial video pertunangan anak di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Senin (17/11/2025).

Editor: AbdiTumanggor
KOMPAS.COM/ Nur Khalis
Dua anak di bawah umur di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, foto bersama dengan keluarga kedua belah pihak saat acara pernikahan ala orang dewasa. (KOMPAS.COM/ Nur Khalis) 

Direktur Eksekutif Daerah (DED) PKBI Daerah Bali, Anak Agung Ayu Ratna Wulandari, mengamini bahwa kasus perkawinan anak dan kekerasan seksual masih menjadi tantangan serius di Bali.

Kondisi itu menandakan terjadi pelanggaran terhadap hak-hak dasar individu, khususnya dalam konteks Hak Kesehatan Seksual dan Reproduksi (HKSR).

Melalui Program Tantri, ia berharap Bali dapat membangun gerakan kolektif yang kuat sebagai langkah strategis dalam menjembatani kesenjangan sistem perlindungan anak dan perempuan.

“Sinergi antara berbagai pemangku kepentingan termasuk pemerintah daerah, lembaga adat, dunia pendidikan, media, dan organisasi masyarakat sipil sangat diperlukan untuk memastikan keberlanjutan," tambah dia.

Menyikapi kondisi ini, Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Udayana, Prof Dr Anak Agung Istri Ari Atu Dewi SH MH menjelaskan, perkawinan anak di Bali perlu dibahas lebih dalam lagi.

Terutama, kata dia, keterkaitannya dengan tekanan budaya dan tradisi ‘malu’ yang dilanggengkan di masyarakat.

“Ah, be kadung kene, keto (sudah terlanjur), akhirnya ujung-ujungnya dikawinkan, itu yang terjadi di masyarakat kita,” ungkap dia.

Tradisi ‘malu’ itu kemudian menyebabkan korban merasa takut ketika mengalami kehamilan remaja. Korban pun tidak berani untuk mengungkapkannya kepada keluarga.

Menurut dia penting membangun komunikasi yang baik antara anak dan orangtua.

(*/Tribun-medan.com)

Artikel ini sebagian telah tayang di Kompas.com

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Sumber: Kompas.com
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved