Warga Desa Pujimulyo Sunggal Ramai-Ramai Demo ke Kantor DPRD Deli Serdang Minta PT Leomas Ditutup

"Kami gak minta macam-macam pak, kami minta kenyamanan dan kesehatan kami kembali," kata Ayu yang jarak rumahnya hanya 20 meter dari perusahaan. 

Setelah berorasi sekitar 20 menit, aspirasi massa langsung ditampung oleh anggota Komisi II. Setelah perwakilan warga diterima beragam hal disampaikan oleh warga.

Mereka pada intinya meminta agar perusahaan bisa ditutup dan dicabut izinnya.

Karena semenjak April 2025 beroperasi mereka hidup dengan tidak nyaman.

Selain bising 24 jam dan asap yang terus menerus air warga juga menjadi hitam. 

"Kami datang ke sini hanya untuk menuntut apa yang menjadi hak kami. Kami jadi dikorbankan hanya karena perusahaan yang baru berdiri. Sampai sekarang nggak ada solusi untuk masyarakat," ucap Parlindungan Silitonga perwakilan massa. 

Selain meminta agar perusahaan ditutup warga juga mendesak agar Kades Pujimulyo bisa dipecat.

Hal ini lantaran dianggap selama masalah ini terjadi Kades tidak berpihak pada masyarakat sekitar.

Hadir dalam pertemuan itu anggota Komisi II, Indra Silaban, Tengku M Sofyan, Sehat Harianto Sembiring, Wahyu Danin dan Sarifuddin. Setelah semua keterangan masyarakat didengar dijanjikan kalau minggu depan akan dilakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) antar lintas Komisi.

Mulai dari pihak perusahaan Kades, Camat hingga OPD terkait akan diundang. Hal ini untuk mengetahui bagaimana kelengkapan perizinan perusahaan tersebut. 

(dra/tribun-medan.com). 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan